PENINGKATAN KAPASITAS MASYARAKAT DALAM PRODUKSI PUPUK KOMPOS ORGANIK BERKELANJUTAN DARI LIMBAH RUMAH TANGGA

  • Yuniar Alam Universitas Nahdlatul Ulama Blitar
  • Moh. Hasan Fauzi Universitas Pangeran Diponegoro Nganjuk
  • Harliana Universitas Nahdlatul Ulama Blitar
  • Ulfa Niswatul Khasanah Universitas Nahdlatul Ulama Blitar
  • Wahyu Dwi Handoko Universitas Nahdlatul Ulama Blitar
Keywords: Komposting, Sampah Organik, Pupuk Kompos, Pemberdayaan Masyarakat, Kapasitas Masyarakat

Abstract

Pengelolaan sampah rumah tangga masih menjadi permasalahan utama di lingkungan masyarakat, terutama tingginya proporsi sampah organik yang mencapai 60–70% dari total timbulan sampah. Kurangnya pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam memilah serta mengolah sampah organik menyebabkan meningkatnya volume sampah yang dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas masyarakat dalam memproduksi pupuk kompos organik secara berkelanjutan melalui edukasi, pelatihan, dan pendampingan praktik komposting berbasis rumah tangga. Metode yang digunakan adalah pendekatan Participatory Action Research (PAR) melalui tahapan sosialisasi, pre-test, pelatihan komposting, pendampingan proses selama 3–4 minggu, serta post-test. Data dikumpulkan melalui kuesioner, observasi, dan pengukuran teknis parameter kompos seperti suhu, kelembaban, serta berat input dan output. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan masyarakat sebesar 66% berdasarkan perbandingan nilai pre-test dan post-test. Selain itu, masyarakat berhasil menghasilkan kompos dengan karakteristik berwarna coklat kehitaman, bertekstur remah, dan bebas bau. Volume sampah organik rumah tangga juga berkurang rata-rata sebesar 10%. Kegiatan ini terbukti efektif dalam meningkatkan kapasitas masyarakat dan mendorong terbentuknya budaya pengelolaan sampah berkelanjutan. Program direkomendasikan untuk direplikasi pada wilayah lain dengan dukungan fasilitas komposter dan pendampingan lanjutan.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Y. Alam, H. Harliana, N. Haryuni, and R. T. Oktaviani, “Pengelolaan Limbah Rumah Tangga Berbasis Komunitas untuk Produksi Pupuk Kompos Organik,” Welf. J. Pengabdi. Masy., vol. 2, no. 4, pp. 748–753, 2024, doi: 10.30762/welfare.v2i4.1964.

F. Erlina, “Pengelolaan Sampah Berbasis Masyarakat Dalam Penguatan Kapasitas Kelembagaan Pemberdayaan Komunitas Perempuan Di Desa …,” J. Hum. dan Sos. Sains, vol. 2, no. 2, 2025, [Online]. Available: https://humaniorasains.id/jhss/article/view/157%0Ahttps://humaniorasains.id/jhss/article/download/157/172

E. Z. Mutaqin, “Inovasi Pengelolaan Sampah Berbasis Partisipasi: Transformasi Limbah Menjadi Kompos, Lilin Aromaterapi, dan Ecobrick di Desa Gembyang,” Welf. J. Pengabdi. Masy., vol. 3, no. 1, pp. 41–49, 2025, doi: 10.30762/welfare.v3i1.2141.

H. Handoko, K. N. Afifah, R. D. Amellia, and A. Zainuddi, “Pelatihan Pembuatan Kompos dan Ecobrick Dari Sampah Rumah Tangga di Desa Rojopolo Kabupaten Lumajang,” vol. 4, no. 3, 2024, doi: 10.59818/jpm.v4i3.742.

N. Haryuni, H. Harliana, M. Khoirul Muanam, Y. Alam, and A. Izzudin, “Pelatihan Pembuatan Pakan Sapi untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Melalui Ketahanan Pangan Nasional,” J. Altifani Penelit. dan Pengabdi. Kpd. Masy., vol. 4, no. 2, pp. 152–160, 2024, doi: 10.59395/altifani.v4i2.537.

M. Nomor and I. Berusaha, “Wujudkan mandiri ekonomi : mahasiswa kkn-par kelompok 4 unu blitar hasilkan produk unggulan bersertifikat halal dan memiliki nomor izin berusaha”.

N. A. Naufa, R. S. Pangestuti, and R. Rusham, “Pengelolaan Sampah Organik Menjadi Pupuk Kompos Di Desa Sumbersari,” An-Nizam, vol. 2, no. 1, pp. 175–182, 2023, doi: 10.33558/an-nizam.v2i1.6441.

N. W. Pratiwi and N. M. Bestari, “Education and Practice of Organic Waste Management into Compost at SD Negeri 11 Pemecutan Elementary School,” vol. 6, no. 1, 2025.

A. Khaer, G. Jeans, and E. A. Rachman, “Uji Kemampuan Bonggol Pisang Sebagai Nutrisi Mikroorganisme Dalam Mendegradasi Sampah Rumah Tangga Menjadi Kompos,” vol. XIX, no. 1, pp. 53–59, 2024.

R. L. Saputra, W. Widowati, D. Noorvy, and R. Wilujeng, “Pelatihan Pembuatan Kompos Sampah Organik Rumah Tangga di Kota Malang,” Prima Abdika J. Pengabdi. Masy., vol. 5, no. 1, pp. 30–39, 2025, doi: 10.37478/abdika.v5i1.4964.

Y. Prambudia et al., “dedaunan kering per hari akibat banyaknya pepohonan . Selama ini , pengelolaan dilakukan dengan pembakaran yang menimbulkan emisi karbon dioksida serta gangguan bagi masyarakat sekitar . Kegiatan pengabdian masyarakat ini menawarkan solusi melalui pengolahan dedaunan kering menjadi kompos sebagai alternatif ramah lingkungan dan bernilai ekonomi . Kompos yang dihasilkan dapat digunakan untuk pemeliharaan tanaman di area PPS GHD maupun dipasarkan sebagai pupuk organik , sehingga mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia dan mendukung pengelolaan lingkungan berkelanjutan . Implementasi dilakukan dengan penerapan sepuluh unit biokomposter berkapasitas 120 liter serta pelatihan penggunaan biokomposter dan pengembangan model bisnis kompos dan pupuk organik cair . Hasil kegiatan menunjukkan potensi signifikan dalam mengurangi volume sampah sekaligus membuka peluang ekonomi . Ke depan , PPS GHD berperan sebagai fasilitator program pelatihan pengolahan sampah organik dan sebagai penggerak penciptaan lapangan kerja baru di sektor pengelolaan,” pp. 1–9, 2022.

I. S. Roidah, “Pemanfaatan Limbah Pertanian sebagai Bahan Baku Kompos Organik,” J. Sains dan Teknol. Lingkung. , vol. 10(2), pp. 35–43, 2018.

N. Luh, P. Hariastuti, and H. C. Suroso, “Pemberdayaan Masyarakat Melalui Program GAPURA ( Galang Aksi Pungut Organik Racik Kompos ) untuk Pengolahan Sampah Organik Berbasis Sumber Daya Lokal di Desa Sidomojo,” vol. 05, no. 01, pp. 78–83, 2026.

N. F. Sagitarini and N. M. A. R. Dewi, “Pemanfaatan sampah sebagai bahan pembuatan pupuk kompos organik untuk menjaga kelestarian tumbuh-tumbuhan di Desa Nyiur Tebel,” J. Pengabdi. Magister Pendidik. IPA, vol. 6, no. 2, pp. 225–230, 2023.

L. Siswati, A. T. R. Ningsih, and J. Jeniwardi, “Pengolahan Sampah Rumah Tangga Menjadi Kompos Di Kelurahan Labuh Baru Timur Pekanbaru,” Pros. Konf. Nas. Pengabdi. Kpd. Masy. dan Corp. Soc. Responsib., vol. 2, no. 4, pp. 660–665, 2019, doi: 10.37695/pkmcsr.v2i0.514.

U. Diponegoro, “, Indonesia 1,” vol. 3, no. 4, pp. 1657–1663, 2025.

I. F. Yuli R Riza, “Pemanfaatan Sampah Rumah Tangga,” vol. 6, no. 2, pp. 1–4, 2023.

N. Azmin, I. Irfan, M. Nasir, H. Hartati, and S. Nurbayan, “Training on Making Compost Fertilizer from Organic Waste in Woko Village, Dompu Regency,” Jompa Abdi J. Pengabdi. Masy., vol. 1, no. 3, pp. 137–142, 2022.

Published
2025-12-21
How to Cite
Yuniar Alam, Moh. Hasan Fauzi, Harliana, Ulfa Niswatul Khasanah, & Wahyu Dwi Handoko. (2025). PENINGKATAN KAPASITAS MASYARAKAT DALAM PRODUKSI PUPUK KOMPOS ORGANIK BERKELANJUTAN DARI LIMBAH RUMAH TANGGA. BHAKTI NAGORI (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat), 5(2), 1142 - 1148. https://doi.org/10.36378/bhakti_nagori.v5i2.5146
Abstract viewed = 0 times
PDF downloaded = 0 times