PENGARUH PENAMBAHAN PROBIOTIK STARBIO DALAM RANSUM TERHADAP BERAT ORGAN PENCERNAAN AYAM BLOILER

  • Diki Wahyudi
Keywords: Probiotik Starbio, berat organ pencernaan ayam broiler.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetaui pengaruh penambahan probiotik sarbio dalam ransum terhadap berat organ pencernaan ayam broiler.  Penelitian ini dilaksanakan selama 35 hari dimulai bulan Agustus sampai dengan bulan Oktober 2019, bertempat di desa Ujung Tanjung Kecamatan Benai, Kabupaten Kuantan Singingi. Bahan yang digunakan adalah Day Old Chick (DOC) ayam sebanyak 100 ekor,  Terdiri dari 20 kotak box, masing masing box ditempati 1 buah tempat makan dan 1 buah tempat minum., 1 buah bola lampu 5 watt, sekam padi, paku dan strimin. 1 unit kandang box ditempati 5 ekor ayam bloiler. Perlakuan yang diberikan adalah substitusi ransum komersil dengan probiotik starbio A (0%), B (2%), C (4%), dan D (6%). Parameter yang diamati adalah berat proventrikulus, berat ventrikulus, berat hati, berat usus halus. Hasil analisis menunjukkan bahwa substitusi ransum komersil dengan probiotik starbio tidak berpengaruh (P>0.05) terhadap berat proventrikulus ayam broiler. Rata–rata berat organ pencernaan ayam broiler selama penelitian yaitu berat Proventrikulus 3.84. Ventrikulus 15.34, Hati 20.60, Usus Halus 22.99.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Amrullah, I. K. 2003. Nutrisi Ayam Petelur. Lembaga Satu Gunung Budi. Bogor.
Amrullah, I. K. 2004. Nutrisi Ayam Petelur. Cetakan ke-3. Bogor : Lembaga Satu Gunung Budi.
Arief, A. D. 2000. Evaluasi Ransum Yang Menggunakan Kombinasi Pollard dan Duckweed Terhadap Persentase Berat Karkas, Bulu, Organ Dalam, Abdominal, Panjang Usus, dan Sekum Ayam Kampung. Skripsi. Jurusan Ilmu Nutrisi dan Makanan Ternak. Fakultas Peternakan. Institut Pertanian Bogor, Bogor
Gunawan and Sunandari. 2003. Pengaruh penggunaan probiotik dalam ransum terhadap produktivitas ayam. http://peternakan.litbang.deptan.go.id/fullteks /wartazoa/wazo133-2.pdf
Kartasudjana, R dan E. Suprijatna. 2010. Manajemen Ternak Unggas. Penebar Swadaya, Jakarta.
Kartasudjana, R. dan E. Suprijatna. 2006. Manajemen Ternak Unggas. Penebar Swadaya. Jakarta.
Lesson, D.J. and Summer, M.C. 2005. Poultry Feeds and Nutrision. The AVI Publishing Co. Inc. Westport, Conecticut.
Rasyaf, M. 2007. Beternak Ayam Broiler. Jakarta: Penebar Swadaya.
Rasyaf, M. 2008. Panduan beternak ayam pedaging. Jakarta: Penebar Swadaya.
Safitri, R. dan Soeharsono. 2010. Interaksi mikrobia dalam usus. In. Probiotik: Basis Ilmiah, Aplikasi dan Aspek Praktis. Soeharsono (ed). Widya Padjajaran. Bandung. Hal. 73-91.
Samadi. 2002. Probiotik Pengganti Antibiotik Dalam Pakan Ternak.http://www. ppi-goettingen.de/mimbar/kliping/probiotik.html. Dimuat dalam rubrik opini,Koran Kompas, 13 September 2002..
Suprijatna, E., Atmomarsono, U., dan Kartasudjana, R. 2008. Ilmu Dasar Ternak Unggas. Jakarta: Penebar Swadaya.
Yuwanta, Tri. 2004. Dasar Ternak Unggas. Kanisius. Yogyakarta
Published
2021-01-25
Abstract viewed = 834 times
Pdf downloaded = 2264 times