PENGARUH WAKTU APLIKASI PUPUK NPK PHONSKA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI JAGUNG PULUT (zea mays ceratina L.)

  • Bobi Saprianto
Keywords: NPK Phonska, Pertumbuhan, Produksi, Jagung Pulut

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh waktu aplikasi pupuk NPK Phonska terhadap pertumbuhan dan produksi jagung pulut (Zea mays ceratina L.). Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) Non Faktorial yaitu pupuk yang terdiri dari 6 taraf perlakuan. Masing-masing perlakuan diulang sebanyak 4 kali ulangan (kelompok), jadi diperoleh 24 plot. Setiap plot terdapat 4 tanaman, 3 tanaman diantaranya dijadikan sebagai tanaman sampel. Adapun perlakuan waktu aplikasi NPK Phonska sebagai berikut: W0 = Pemberian NPK Phonska pada saat tanam, Wl  = Pemberian NPK Phonska 3 hari setelah tanam, W2 = Pemberian NPK Phonska 7 hari setelah tanam, W3 = Pemberian NPK Phonska 10 hari setelah tanam, W4 = Pemberian NPK Phonska 14 hari setelah tanam, W5 = Pemberian NPK Phonska 17 hari setelah tanam.      Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa: Perlakuan pemberian perlakuan waktu aplikasi pupuk NPK Phonska tidak berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan dan produksi jagung pulut (Zea mays ceratina L.). Rerata tinggi tanaman jagung manis tertinggi terdapat pada perlakuan W0 (Pemberian NPK Phonska pada saat tanam) yaitu 188,47 cm, sedangkan rerata tertinggi umur berbunga, berat tongkol dengan kelobot, berat tongkol tanpa kelobot, dan jumlah baris biji terdapat pada perlakuan W2 (Pemberian NPK Phonska 7 hari setelah tanam) yaitu umur berbunga 43,25 hari, berat tongkol dengan kelobot 349,06 gram/tanaman, berat tongkol tanpa kelobot 254,08 gram/tanaman, dan jumlah baris biji 11,41 baris.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Aksi Agraris Kanisius. 2006. Teknik Bercocok Tanam Jagung. Kanisius. Yogyakarta.

Aprizal, Vyza. 2013. Anjuran Umum Pemupukan Berimbang Menggunakan Pupuk Majemuk. http: //vyza-aprizal. anjuran-umum pemupukan berimbang.

Asmaningsi, W. 2016. Pengaruh Pemberian Pupuk Kotoran Ayam dan Pupuk NPK Phonska terhadap Pertumbuhan dan Produksi Jagung Manis (Zea mays saccharata Sturt). Skripsi. Fakultas Pertanian UNIKS.

Asmin dan Dahya. 2011. Kajian Dosis Pemupukan Urea Dan NPK Phonska Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Jagung Pada Lahan Kering Di Kabupaten Muna Sulawesi Tenggara. Prosiding Seminar Nasional Serealia, 2015. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Sulawesi Tenggara.

Christina, N. P. 2014. Analisis Pengaruh Jarak Sumber Gelombang Bunyi terhadap Pertumbuhan Tanaman Jagung (Zea mays L.). Universitas Bengkulu. Retrieved from http://repository.unib.ac.id/ 8460/2/I%2CII%2CIII% 2CII-14-nid.FK.pdf

Darjanto dan S. Satifah. 1990. Pengetahuan Dasar Biologi Bunga dan Teknik Penyerbukan Silang Buatan. Gramedia. Jakarta. 156 hal.

Dwidjoseputro, D. 1991. Pengantar Fisiologi Tumbuhan. PT. Gramedia. Jakarta. 232 hal.

Emedinta. 2004. Syarat Tumbuh. http://pdfjagungmorfologi.com. Diakses tanggal 15 Oktober 2019.
Falah, R. 2009. Budidaya Tanaman Jagung. Tersedia dalam http://www.bbpp lembang.info.

Gardner, F.P, R. B. Peace, R. I. Mitchell. 1991. Fisiologi tanaman Budidaya. UI Press. Jakarta.

Hasanah, M. 2002. Peran Mutu Fisiologik Benih dan Pengembangan Industri Benih Tanaman Industri. Jurnal PenelitiandanPengembanganPertanian. 22(10): 84- 90 hal.

Hasibuan, 2006. Pupuk dan Pemupukan. USU Press, Medan

Hermanto DW, Sadikin E, Hikmat. 2009. Deskripsi varietas unggul palawija 1918 -2009. Puslitbangtan Pangan. Balitbang Pertanian.

Hermiati. 2000. Pengantar Pemuliaan Tanaman. Universitas Padjadjaran. Bandung.

Irawaty. 2007. Meningkatkan Efektifitas Pupuk Majemuk Phonska Untuk Pertanaman Bayam (Amaranthus Tricolor. L) Dengan Penambahan Bahan Organik Pada Latosol Darmaga http: // repository. ipb. ac. id/bitstream / handle /123456789/48317/ A07aii.pdf

Jannah, N., Abdul, F., dan Marhanuddin, 2012. Pengaruh Macam dan DosisPupuk NPK Majemuk Terhadap Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit (Elaeisguineensis Jack). Media sains 4:48-54

Jugenheimer, R.W. 1985. Corn Improvement. Seed Production and Uses. Evaluating Inbred Lines. Robert E. Kringer. Publishing Company. Malabar Florida. p. 142

Jumin, H. B. 2008. Dasar-dasar Agronomi. Raja Grafindo Persada. Jakarta. 243 hlm

Jumini, Nurhayati, dan Murzani. 2011. Efek Kombinasi Pupuk N, P, K dan Cara Pemupukan terhadap Pertumbuhan dan Hasil Jagung Manis. J. Floratek, 6 : 165–170.

Lakitan. B. 2004. Dasar – dasar Fisiologi Tumbuhan. PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta.

Lingga. P. 1994. Petunjuk Penggunaan Pupuk. Penebar Swadaya. Jakarta.

Made, U. 2012. Pengaruh Dosis dan Waktu Pemupukan Nitrogen pada Tumpang Sari Jagung (Zea mays L) dengan Kacang Tanah (Arachis hypogea L). Balai Penelitian, Universitas Tadulako, Palu.

Mahendradatta dan Tawali, 2008. Jagung dan Diversifikasi Produk Olahannya. Masagena Press. Makassar.

Makkulawu. 2009. Pengembangan Metode Seleksi Galur Murni Tetua Hibrida Jagung Pulut (Waxy Corn) Toleran Kekeringan dan Introgresi Gen opaque-2 (oo) dengan Marka SSRs (Simple Sequence Repeats). Institut Petanian Bogor. Bogor.

Marliah, A., Hayati, M., & Muliansyah, I. (2012). Pemanfaatan Pupuk Organik Cair Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Beberapa Varietas Tomat (Lycopersicum esculentum L.). Jurnal Agrista, 16(3), 122–128.

Mujiyati. 2009. Pengaruh pupuk kandang dan NPK terhadap Populasi Bakteri Azotobacter dan Azospirillum dalam Tanah pada Budidaya Cabai (Capsicum annum). Bioteknologi. 6 (2)

Musnawar. 2007. Petunjuk Penggunaan Pupuk Kalsium dan Magnesium. Penebar Swadaya. Jakarta.

Novizan. 2002. Petunjuk Pemupukan yang Efektif. Jakarta : Agromedia Pustaka

Nuridayanti, Eka Fitri Testa. 2011. “Uji Toksisitas Akut Ekstrak Air Rambut Jagung (Zea mays L.) Ditinjau dari Nilai LD50 dan Pengaruhnya terhadap Fungsi Hati dan Ginjal pada Mencit” (Skripsi S-1 Progdi Ekstensi). Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia. Jakarta.

Paeru, R. H. dan T. Q. Dewi. 2017. Panduan Praktis Budidaya Jagung. Penebar Swadaya. Jakarta.
Palobo, Ayakeding, Nunuela, dan Marwoto. 2013. Pengaruh Waktu Aplikasi Pupuk NPK Phonska terhadap Pertumbuhan dan Hasil Kedelai. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Papua Balai Penelitian Tanaman Aneka Kacang dan Umbi Jln. Raya Kendalpayak Malang 65101.

Permadi.U. 2007. “Pengaruh Pemberian Pupuk Majemuk Phonska Terhadap Pertumbuhan Vertikal Dan Produksi Rumput Gajah (Pennisetum Purpureun Schum) Sebagai Pakan Ternak” . Skripsi. Program Studi Ilmu Nutrisi dan Makanan Ternak. Fakultas Peternakan. Institut Pertanian Bogor.http://repository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/49705/D07upe. Pdf.

Pertiwi, Dini, dan Welly Herumurti. 2009. Studi Pemanfaatan Sabut Kelapa sebagai Karbon Aktif untuk Menurunkan Konsentrasi Fenol. Surabaya :Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

Rahayu, A. Y, dan Harjoso, T. 2011. Aplikasi Abu Sekam pada Padi Gogo (Oryza sativa L.) terhadap Kandungan Silikat dan Prolin Daun serta Amilosa dan Protein Biji. Fakultas Pertanian Universitas Jenderal Soedirman. Biota Vol. 16 (1): 48-55.

Rismunandar. 2003. Pengetahuan Dasar Tentang Perabukan. Sinar Baru. Bandung.

Riwandi, Handajaningsih, M., Hasanudin, 2014. Rekayasa Kualitas KesuburanTanah Dengan Pupuk Kompos dan Aplikasinya Terhadap Produksi Jagung Organik Laporan Hasil Penelitian Strategis Nasional Tahun ke 2. Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu November 2012

Rosmarkam, A dan N.W.Yuwono. 2002. Ilmu Kesuburan Tanah. Kanisius. Yogyakarta.

Salisbury, Frank B dan Cleon W Ross. 1995. Fisiologi Tumbuhan Jilid 1. Bandung: ITB.

Samin, A. A., Bialangi, N., Salimi, Y. K., Penentuan Kandungan Fenolik Total Dan Aktivitas Antioksidan Dari Rambut Jagung ( Zea mays L) Yang Tumbuh Di Daerah Gorontalo, Jurnal Pendidikan Kimia., 2012, 214-215.
Syafruddin, S. Saenong, dan Subandi. 2009. Strategi pemupukan N pada tanaman jagung. Laporan Pengelolaan Hara Spesifik Lokasi (PHSL). Kerja sama Balitsereal dengan Potash & Phosphate Institute (PPI), Potash and Phosphate Institute of Canada (PPIC). 17 hlm
Soemantri, S., dan Tohari. 2001. Pengelolaan Lahan Sawah Tadah Hujan Untuk Berkelanjutan Sistem Produksi. Prosiding Seminar Nasional Budidaya Tanaman Pangan Berwawasan Lingkungan. Puslitbang Tanaman Pangan. Bogor.

Suarni dan S. Widowati. 2007. Struktur, komposisi, dan nutrisi jagung. Dalam Jagung. Pusat Penelitian Tanaman Pangan, Bogor. hlm. 410426.

Subekti, N. A., Syafruddin, R. Efendi, dan S. Sunarti. 2008. Morfologi Tanaman dan Fase Tanaman Jagung. Balai Penelitian Tanaman Serealia. Maros. 16-28 hal

Sulaiman. 2013. Pengaruh Pemberian Beberapa Dosis Pupuk NPK (16:16:16) Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Semangka (Citrullus vulgaris L.) Varietas Baginda F1 Di Lahan Gambut. Jurnal. Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian dan Peternakan Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Sutedjo, Mulyani Mul dan A.G Kartasapoetra. 1988. Pengantar Ilmu Tanah. PT. Bina Aksara. Jakarta.

Pratiwi, N. I. 2011. Pengaruh Pupuk Kascing dan Pupuk Organik Cair Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Caisim (Brassica juncea L.). Skripsi. Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Permadi.U. 2007. “ Pengaruh Pemberian Pupuk Majemuk Phonska Terhadap Pertumbuhan Vertikal Dan Produksi Rumput Gajah (Pennisetum Purpureun Schum) Sebagai Pakan Ternak” . Skripsi. Program Studi Ilmu Nutrisi dan Makanan Ternak. Fakultas Peternakan. Institut Pertanian Bogor.http://repository.ipb.ac.id/bitstream/handle/123456789/49705/D07upe. pdf?sequence=1. [ 27 februari 2013 ].

Anonimus. 2007. Anjuran Umum Pemupukan Berimbang Menggunakan Pupuk Tunggal. PT. Petrokimia Gresik Surabaya.

Tim Bina Karya Tani. 2010. Pedoman Bertanam Jagung. Yrama Widya. Bandung.

Warisno. 2007. Jagung Hibrida. Yogyakarta. Kanisius. Hlm 43-56.

Yasin HG, M., M. Azrai, R. Neny Iriani, Fatmawati, M. B. Pabendon, M. Hamdani. S. B. Santoso, A. Rahman, S. Pakki, W. Wakman, A. M. Adnan, A. T. Rawe, A. H. Talanca, dan Surtikanti. 2008. Laporan Akhir Pembentukan Genotipe Unggul Jagung Khusus: Jagung QPM, Jagung Pulut, Jagung Manis, Jagung Biomas, dan Jgung Umur Genjah. Balai Penelitian Tanaman Serealia. Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan. Badan Litbang Pertanian. Deptan

Yusran dan Maemunah. 2011. Karakterisasi morfologi varietas jagung ketan di Kecamatan Ampana Kota Kabupaten Tojo Una-Una. J. Agroland 41-42
Published
2021-01-25
Abstract viewed = 3098 times
Pdf downloaded = 1495 times