ANALISIS TEBAL LAPIS PERKERASAN LENTUR (FLEXIBLE PAVEMENT) DENGAN METODE ANALISA KOMPONEN SKBI 1987 DAN METODE AASHTO 1993 (Studi Kasus Pada Ruas Jalan Kampus Universitas Islam Kuantan Singingi)
Abstract
Kontruksi perkerasan jalan dibedakan menjadi dua kelompok menurut bahan pengikat yang digunakan, yaitu perkerasan lentur (fleksible pavement) dan perkerasan kaku (rigid pavement). Kondisi jalan menuju kampus Universitas Islam Kuantan Singingi belum pernah dilakukan pelaksanaan pekerjaan pengaspalan dan masih berupa tanah bercampur batu sehingga jika musim hujan, jalan rusak parah seperti licin, berlumpur dan ketika musim kemarau jalan berdebu. Penelitian ini tersusun atas 2 tahapan. Tahapan pertama yaitu analisis tebal perkerasan jalan menggunakan Metode Analisa Komponen SKBI 1987, selanjutnya tahapan kedua yaitu analisis tebal perkerasan jalan menggunakan Metode AASHTO 1993. Dari perhitungan didapat tebal lapis perkerasan dengan Metode Analisa Komponen SKBI 1987. Hasilnya ialah sebagai berikut : Lapis Permukaan Laston MS744 = 5 cm, Lapis Pondasi Atas Batu Pecah kelas B = 20 cm, Lapis Pondasi Bawah Pasir dan Batu Kelas B = 20 cm, CBR Tanah Dasar = 11,40% dan Dari hasil perhitungan didapat Tebal perkerasan dengan Metode AASHTO 1993. Hasilnya ialah sebagai berikut : Lapis Permukaan Laston MS744 = 8 cm, Lapis Pondasi Atas Batu Pecah kelas B = 16 cm, Lapis Pondasi Bawah Pasir dan Batu Kelas B = 16 cm, CBR Tanah Dasar = 11,40%.
Downloads
References
Das, Braja M. 1988. Mekanika Tanah (Prinsip-Prinsip Rekayasa Geoteknis) Jilid I. Penerbit Erlangga, Jakarta.
Dwi Novi Wulansari (2017) dalam penelitiannya yang berjudul “Analisis Tebal Perkerasan Lentur Menggunakan Metode Analisa Komponen Dan Metode AASHTO Pada Ruas Jalan Nagrak Kabupaten Bogor”
Hardiyatmo, Hary Christady. 2015. Perencanaan Perkerasan Jalan & Penyelidikan Tanah,Yogyakarta : UGM Press.
Roni Ibnu Prakoso (2018) dalam laporan Kerja Praktek nya yang berjudul “Proyek Peningkatan Jalan Jake – Koto Kombu (Flexible Pavement) Kecamatan Hulu Kuantan Kabupaten Kuantan Singingi”.
Saodang, H. 2005. Konstruksi Jalan Raya. Penerbit Nova. Bandung.
Soekoto, I. 1984. Mempersiapkan Lapis Dasar Konstruksi, badan Penerbit Pekerjaan Umum, Jakarta.
Sukirman, S. 1999. Perkerasan Lentur Jalan Raya. Penerbit Nova. Bandung.
Sukirman, S.1999. Dasar-Dasar Perencanaan Geometrik. Penerbit Nova. Bandung.
Wesli1), Said Jalalul Akbar2) (2014) dalam penelitiannya yang berjudul “Komparasi Tebal Perkerasan Lentur Metode Aashto 1993 Dengan Metode Bina Marga” .