SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS PENYEBARAN LOKASI PENYALAHGUNAAN NARKOBA PADA KABUPATEN KUANTAN SINGINGI

  • Pajri Gazali Universitas Islam Kuantan Singingi
Keywords: Sistem Informasi Geografis, Narkoba, Web

Abstract

Sistem Informasi Geografis (SIG) adalah sistem informasi khusus yang mengelola data yang memiliki informasi spasial (bereferensi keruangan). Atau dalam arti yang lebih sempit, adalah sistem komputer yang memiliki kemampuan untuk membangun, menyimpan, mengelola dan menampilkan informasi berefrensi geografis, misalnya data yang diidentifikasi menurut lokasinya, dalam sebuah database. Narkoba ialah singkatan dari narkotika dan obat-obatan terlarang, narkotia adalah zat atau obat baik yang bersifat alamiah, sintetis, maupun semi sintetis yang mampu menimbulkan efek penurunan kesadaran, halusinasi, serta daya rangsang. BNNK Kuantan Singingi beserta jajaran yang bertugas untuk memberikan penyuluhan, penyelidikan dan penindakan terkait kasus narkoba kepada masyarakat terutama dikalangan pelajar seperti Sekolah dasar sampai SLTA sudah selayaknya memberikan informasi yang akurat dan terpercaya kepada masyarakat untuk meminimalisir penyalahgunaan narkoba.Tujuan dari penelitian ini adalah mengolah data penyebaran lokasi penyalahgunaan narkoba untuk membangun suatu aplikasi informasi geografis mengenai penyebaran penyalahgunaan narkoba yang ada sesuai dengan letak penyebaran di setiap daerah Kab. Kuantan Singingi.

References

Badan Narkotika Nasional. 2004. Pedoman pencegahan Penyalahgunaan Narkoba Bagi Pecandu. Jakarta: Badan Narkotika Nasional.

S. Kosasih, “Sistem Informasi Geografis Pemetaan Tempat Kost Berbasis Web,” CSRID (Computer Sci. Res. Its Dev. Journal), vol. 6, no. 3, p. 171, 2015, doi: 10.22303/csrid.6.3.2014.171-181.

M. R. Julianti, A. Budiman, and A. Patriosa, “Perancangan Sistem Informasi Geografis Pemetaan Lokasi Apotek di Wilayah Kota Bogor Berbasis Web,” J. Sisfotek Glob., vol. 8, no. 1, pp. 13–19, 2018.

F. T. Wibowo, I. P. N. Purnama, and B. Pramono, “Sistem informasi alumni berbasis gis (studi kasus: fakultas teknik universitas halu oleo),” Seman TIK, vol. 2, no. 2, pp. 37–46, 2016.

K. Sulistiadji, J. Pitoyo, S. Perekayasa, and B. B. P. Mektan, “Page 1 *),” Alat ukur dan Instrumen Ukur., no. 1, pp. 1–19, 2009.

K. M. Wibowo, K. Indra, and J. Jumadi, “Sistem Informasi Geografis (SIG) Menentukan Lokasi Pertambangan Batu Bara di Provinsi Bengkulu Berbasis Website,” J. Media Infotama, vol. 11, no. 1, pp. 51–60, 2015, [Online]. Available: https://jurnal.unived.ac.id/index.php/jmi/article/view/252/231.

S. A. M. Tufaila, “Karakteristik Tanah dan Evaluasi Lahan untuk Pengembangan Tanaman Padi Sawah di Kecamatan Oheo Kabupaten Konawe Utara,” J. AGRIPLUS, vol. 24, no. 2, pp. 194–194, 2014.

E. N. A. Romadhoni, T. Widiyaningtyas, and U. Pujianto, “Implementasi Model Waterfall Pada Pengembangan Sistem Informasi Alumni SMKN 1 Jenangan Ponorogo,” Semin. Nas. Sist. Inf. Indones., vol. 1, no. November, pp. 445–452, 2015.

Febri Haswan dan Nofri Wandi Al-Hafiz. 2017. Aplikasi Game Edukasi Ilmu Pengetahuan Alam. Teluk Kuantan : Riau Journal Of Computer Science Vol.3 No.1 Januari 2017 :31-40.
Published
2021-12-29