ANALISIS PRIORITAS STRATEGI PENGEMBANGAN WAKAF PRODUKTIF DENGAN METODE ANALITYCAL NETWORK PROCESS (ANP) DI KECAMATAN KUANTAN TENGAH KABUPATEN KUANTAN SINGINGI
Abstract
ABSTRACT
Productive waqf is an important aspect in improving people's welfare. This study aims to determine what are the problems, solutions, and strategies for developing productive waqf in Kuantan Tengah sub-district, Kuantan Singingi Regency. The methodology used in this study is qualitative with an Analytical Network Process (ANP) approach. The use of ANP will determine what are the priority problems, solutions and strategies for developing productive waqf. The results of the study show that the priority problem in the development of productive waqf is the aspect of the nazhir waqf problem with a value of 37% with the level of agreement of the respondents (0.266). Likewise, the solution aspect that is a priority is also the 39% nazhir waqf solution with the respondent's level of agreement (W: 0.024). The priority productive waqf development strategy is optimizing the role and function of BWI as a top priority with a value of 41% with a respondent's level of understanding (W: 0.12) which shows the low agreement between respondents in determining the priority of productive waqf development strategies in Kuantan Tengah sub-district, district Kuantan Singingi.
Keywords: Strategy, Productive Waqf, ANP
ABSTRAK
Wakaf produktif menjadi aspek penting dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat. Kajian ini bertujuan untuk menentukan apa yang menjadi masalah, solusi, dan strategi pengembangan wakaf produktif di kecamatan Kuantan Tengah Kabupaten Kuantan Singingi. Metodologi yang digunakan dalam kajian ini adalah kualitatif dengan pendekatan Analitical Network Proccess (ANP). Penggunaan ANP akan menentukan apa yang menjadi prioritas masalah, solusi dan strategi pengembangan wakaf produktif. Hasil kajian menunjukan bahwa prioritas masalah dalam pengembangan wakaf produktif adalah pada aspek masalah nazhir wakaf dengan nilai 37% dengan tingkat kesepakatan responden (0,266). Demikian pula dengan aspek solusi yang menjadi prioritas juga solusi nazhir wakaf 39% dengan tingkat kesepakatan responden (W: 0,024). Strategi pengembangan wakaf produkif yang menjadi prioritas adalah optimalisasi peran dan fungsi BWI menjadi prioritas utama dengan nilai sebesar 41% dengan tingkat kesepahaman responden (W: 0,12) yang menunjukkan rendahnya kesepakatan antar responden dalam menentukan prioritas strategi pengembangan wakaf produktif di kecamatan Kuantan Tengah kabupaten Kuantan Singingi.
Kata Kunci: Strategi, Wakaf Produktif, ANP