HUBUNGAN KONSUMSI LEMAK PAKAN TERHADAP PRODUKSI DAN LEMAK SUSU DI KOPERASI MERAPI SINGGALANG DIKOTA PADANG PANJANG

  • Kebul Sucira Universitas Islam Kuantan Singingi
  • Yoshi Lia Anggrayni Universitas Islam Kuantan Singingi
  • Imelda Siska Universitas Islam Kuantan Singingi
Keywords: Konsumsi Lemak Pakan, Produksi Susu, Lemak Susu

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan konsumsi lemak pakan terhadap produksi dan lemak susu sapi perah. Penelitian ini dimulai pada bulan Mei sampai Juni tahun 2020 di Koperasi Merapi Singgalang Kota Padang Panjang. Penelitian ini menggunakan metode survey dan pengukuran langsung. Data yang diambil adalah data primer dan sekunder. Perubah yang diamati adalah konsumsi lemak pakan, produksi susu,dan produksi lemak susu. Analisis data yang digunakan adalah analisis korelasi dan regresi sederhana. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan korelasi yang negatif (-0,048) keeratan yang sangat rendah antara konsumsi lemak pakan dengan produksi susu dengan Ŷ =16,758 – 240 x. Sedangkan hubungan konsumsi lemak pakan dengan produksi lemak susu terdapat hubungan korelasi yang positif (0,029) keeratan yang kuat dengan Ŷ =0,713 – 0,034 x.

References

Agriflo, P. 2012. Pakan Ternak Sapi Perah. Departemen Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Sumatra Utara. Medan
Akers, P. 2012. Dasar-dasar Ilmu Ternak. Fakultas Peternakan. Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta. Hal: 5-7.
Ananto, S. 2012. Ternak Sapi Perah. Penebar Swadaya. Jakarta
Anggorodi, R. 2001. Produksi dan Mutu Air Susu. Edisi Kedua PT. Gramedia Jakarta
Anggraini, A., Y. Fitriyani, A. Ataban, dan I. Komala. 2008. Penampilan Produksi susu dan reproduksi sapi perah di Balai Pengembangan Pembibitan Ternak sapi perah Cikole, Lembang. Seminar Nasional Teknologi Peternakan dan Veteriner. 137-145.
Badan Standardisasi Nasional. 2017. SNI 3148.1:2017. Standar konsumsi lemak pakan. Badan Standardisasi Nasional, Jakarta.
Basuki, M. 2001. Konsusmsi Pakan Sapi Perah. Gajah Mada University Press.Yogyakarta.
Chilliard, A. 2003. Penerapan aspek teknis pada sapi perah di kabupaten amalang. Skripsi. Universitas Brawijaya. Malang.
Darmono. 2002. Konsumsi Pakan Pada Sapi Perah.Fakultas Peternakan Istitut Pertanian Bogor.
Ensminger, J. 2006. Faktor-faktor Terhadap Ternak Sapi Perah. Yayasan Bina Pustaka. Jakarta.
Firman, D. 2010. Aspek Manajemen Usaha Sapi Perah. Dalam buku Profil Usaha Peternakan Sapi Perah di Indonesia. Pusat Penelitian dan pengembangan peternakan, badan penelitian dan pengembangan pertanian, dapartemen pertanian Bogor.
Hardianto, H. 2006. Hijaun Sapi Perah. Graha Ilmu. Yogyakarta.
Hidayat. 2002. General - Animal Forum Sapi Perah Fries Holland. www.nusantaraku.com. (Diakses pada hari kamis tanggal 9 maret 2020, Jam 10.00 WIB).
Junaidi, A. 2010. Sektor Peternakan Sapi Perah. Agro Inovasi. Jakarta.
Laryska dan Nurhajati. 2013. Produksi Pakan Pada Susu Sapi Perah. Agromedia Pustaka. Yogyakarta.
Londa, S. Dan Leondro, J. 2013. Pengelolaan Sapi Perah. Penerbit Graha Ilmu Yogyakarta
M. Donal dan Handajani. 2002. Manajemen ternak Perah. Fakultas Peternakan Universitas Kanjuruhan. Malang.
Maheswari, I. 2004. Produksi Susu Sapi. Penerba Swadaya. Jakarta.
Makin, A. 20011. Susu Sapi Perah. Agro Inovasi. Jakarta.
Mariyono dan Priyanti. 2008. Pengaruh Kombinasi SelangPemerahan TerhadapProduksi danKomposisi Susu Sapi Perah. Skripsi. Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor.
Mohsen. M. 2001. Tata laksana ternak sapi perah. Edisi Pertama. Penerbit Graha Ilmu Yogyakarta.
Moran, J. 2004. Agribisnis sapi perah. Widya Padjadjaran. Bandung.
Muchtadi, S. 2001. Pengelolaan susu sapi perah. Fakultas Peternakan. Universitas Sumatra Utara.
Mukhtar, A.2006. Ilmu Produksi Ternak Perah. SurakartaLPPUNS dan UNS Press. Surakarta.
Muljana, W. 2001. Cara beternakan sapi perah. Penerbit Aneka Ilmu. Semarang.
Musnandar, E. 2011. Efisiensi energi pada sapi perah Holstein yang diberi berbagai imbangan rumput dan konsentrat. Jurnal Peternakan dan Pertanian. 13 (2): 53 - 58.
Nasution.2016. Agribisnis Sapi Perah. Penebar Swadaya. Swadaya.
Nudin. 2001. Manajemen Sapi perah. Graha Ilmu. Yogyakarta.
Poedjiadi dan Suprianti. 2005. Kandungan Produksi Susu. Agro Inovasi. Jakarta.
Parrakasi, A. 2009. Sapi Perah. Agro Media Pustataka. Yogyakarta.
Rasyaf, T. 2002. Kandungan Nutrisi Sapi Perah. Aneka Ilmu. Semarang.
Retnani, B. 2014. Identifikasi Pakan Sapi dan Kandungan Nutrisinya (Bahan Kering, Lemak Kasar) di Kandang Kelompok Ternak Batu Ngompal Lingsar Lombok Barat. Skripsi, Fakultas Peternakan Universitas Mataram. Mataram.
Ridwan, H. 2004. Pengelolahan Susu Padang Panjang. Yogyakarta: Fakultas peternakan Universitas Gadja Mada.
Rukmana, S.2005. Ilmu Beternak Sapi Perah. Kanisius. Jakarta
Saleh, R. 2004. Sapi perah di Indonesia. Aneka Ilmu. Semarang
Siregar,S.B.2001.Peningkatan kemampuan berproduksi sususapiperahlaktasi melaluiperbaikanpakan dan frekuensi pemberiannya. Jurnal Ilmu Ternakdan Veteriner6(2):76-82.
Siregar.2001. Pakan ternak sapi perah. Agro Inovasi, Jakarta.
Sudono, A dan T. Sutardi. 2003. Pedoman Beternak Sapi Perah.Direktorat Jendral Peternakan, Jakarta.
Sudono, A. 2006. Keuntungan Beternak Sapi. Yayasab Bina Pustaka. Jakarta.
Sudonoetal. 2006. Kemampuan Sapi Perahdalam Memproduksi Susu. Aneka Ilmu. Semarang.
Suharyanto, D. 2009. Korelasi tingkat laktasi dan umur ternak terhadap produksi susu sapi perah di koperasi merapi singgalang. Skripsi. Universitas Islam Kuantan Singingi. Riau.
Sutardi, H. 2000. Bahan ajar teknologi susu untuk ternak. Yogyakarta: fakultas peternakan. Universitas Gadja Mada.
Talib, C., A. Anggrani dan K. Dewyanto. 2000. Evaluasi genetic sapi perah FH sebagai ternak penghasil susu. Jurnal Ilu Pertanian. Vol VI (2): 149-155.
Thomos, M. 2002. Produksi Susu Ternak sapi perah. Universitas Press. Surakarta.
Triyono, S. 2007. Berbagai faktor yang mempengaruhi kadarlemaksususapi perah.Wartazoa1(2):13-15.
Usmiati, R. 2009. Keragaman Sapi Fh di Indonesia. Skripsi. Universitas Hasanuddin. Makasar.
Utomo dan Miranti. 2010. Produksi Susu. Gaja Madah University Pres. Yogyakarta.
Wahyuni. 2008. Manajemen Budidaya Ternak Sapi Perah. Agromedia Pustaka. Jakarta.
Widiawati dan Hernaman. 2007. Kandungan Pakan Sapi Perah. Agro Inovasi. Jakarta.
Wilian, G. 2000. Pengantar peternakan didaerah tropis. Agro Inovasi. Jakarta.
Winarno, L. 2010. Hubungan bobot badan, lingkar ambing, dan umur induk terhadap produksi susu sapi perah di kelompok tani permata ibu padang. Universitas Andalas Padang.
Yusuf, Ardianah. 2001. “Kandungan Protein Kasar dan Serat Kasar pada Campuran Rumput Gajah dengan Legum”. Skripsi, Fakultas Peternakan Universitas Hasanuddin
. Makassar.
Published
2021-04-23