PENGARUH CAIRAN KAPUR (CaCO3) TERHADAP KUALITAS DAN DAYA TAHAN TELUR ASIN

  • Pebri Andika Universitas Islam Kuantan Singingi
  • Pajri Anwar Universitas Islam Kuantan Singingi
  • Jiyanto Jiyanto Universitas Islam Kuantan Singingi
Keywords: perendaman, penyimpanan, larutan kapur, kualitas telur asin

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lama perendaman dengan larutan kapur dan lama penyimpanan terhadap kualitas telur itik. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November sampai dengan Desember 2019, di Laboratorium Fakultas Pertanian Universitas Islam Kuantan Singingi. Penelitian ini dilakukan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) Pola Faktorial 5 × 4 dengan 3 kali ulangan. Setiap ulangan terdiri dari 1 butir telur itik. Perlakuan yang diberikan adalah  Faktor A yaitu A1 perendaman cairan kapur 0 jam, A2 perendaman cairan kapur 6 jam, A3 perendaman cairan kapur 12 jam, A4 perendaman cairan kapur 18 jam dan A5 perendaman cairan kapur 24 jam. Faktor B yaitu B1 lama penyimpanan 1 minggu, B2 lama penyimpanan 2 minggu, B3 lama penyimpanan 3 minggu dan B4 lama penyimpanan 4 minggu, Parameter yang diamati adalah warna kuning telur, Indeks Putih Telur (IPT), dan Indeks Kuning Telur (IKT). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perendaman telur mengunakan larutan kapur memberikan pengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap warna kuning telur, indeks putih telur dan indeks kuning telur asin . Sedangkan lama penyimpanan memberikan pengaruh nyata (P<0,05) terhadap warna kuning telur, indeks putih telur dan indeks kuning telur asin dengn perlakuan terbaik yaitu pada perlakuan B1 (lama penyimpanan 1 minggu).

References

Arifin, Z dan Darminto, 2010. Identifikasi dan Karakterisasi Batu Kapur (CaCO3) Kemurnian Tinggi Sebagai Potensi Unggulan di Kabupaten Tuban. Jurusan Fisika MIPA ITS. Surabaya.

Herdianto. 2017. Pengaruh Cairan Kapur (Caco3) Terhadap Kualitas dan Daya Simpan Telur Asin. [Skripsi] Ilmu Peternakan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Alauddin, Makassar

Komala, I. 2008. Kandungan GIzi Produk Peternakan. Student Master animal Science, Fac. Agriculture-UPM.

Kurtini, T., K. Nova., dan D. Septinova. 2011. Produksi Ternak Unggas. Universitas Lampung, Bandar Lampung.

Kusumawati E., M. D. Rudyanto, dan I. K. Suada. 2012. Pengasinan mempengaruhi kualitas telur itik Mojosari. Indonesia Medicus Veterinus 1: 645-656.

Melia S. Juliyarsi I dan Africon. 2009. Teknologi Pengawetan Telur Ayam Ras Dalam Larutan Gelatin Dari Limbah Kulit Sapi. (Laporan Penelitian Dosen Muda). Fakultas Peternakan Universitas Andalas, Padang.

Nurawaliyah S. 2000. Pengaruh Tingkat Konsentrasi Larutan Kapur Dan Lama Penyimpanan Telur pada Suhu Ruang terhadap Daya Buih Putih Telur, Daya Kembang dan NIutu Organoleptik Kue Bolu. Skripsi. Fakultas Peternakan. Universitas Brawijaya. Malang

Rahayu, I. 2003. Karakteristik Fisik Komposisi Kimia dan Uji Organoleptik Ayam Merawang Dengan Pemberian Pakan Bersuplemen omega-3. Jurnal Teknologi dan Industri Pangan. 14(3)199-205.

Steel, G.D. dan Torrie J.H. 1993. Prinsip dan Prosedur Statistika. Sumantri B, Penerjemah; Jakarta: Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama. Terjemahan dari : Principles and Procedures of Statistics.

Wardiyatmoko, 2006 ,Batu Kapur dan Proses Pembentukan Batu Kapur, Jakarta.

Winarno, F. G dan S. Koswara. 2002. Telur: Komposisi Penanganan dan Pengolahannya. M-Brio Press, Bogor.
Published
2021-07-18