PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN SELADA (Lactuca Sativa L) PADA BERBAGAI KONSENTRASI NUTRISI AB MIX DENGAN SISTEM HIDROPONIK NUTRIENT FILM TECNIQUE (NFT)
Abstract
Selada merupakan salah satu sayuran daun yang digemari oleh masyarakat. Selada biasanya dikonsumsi dalam bentuk segar sebagai lalapan. Peningkatan dan potensi budidaya selada menuntut adanya teknik budidaya yang efisien. Produksi suatu tanaman dengan sistem hidroponik erat kaitannya dengan ketersediaan larutan nutrisi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon pertumbuhan dan hasil tanaman selada pada berbagai konsentrasi nutrisi AB-Mix dengan sistem NFT. Penelitian telah dilaksanakan di Jl. Utama desa Pulau Godang Kari Kecamatan Kuantan Tengah, dan waktu penelitian dilakukan selama 3 bulan mulai dari bulan Januari sampai Maret 2022. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah rancangan acak lengkap (RAL) non faktorial yang terdiri dari satu faktor yaitu nutrisi AB-Mix dengan 4 taraf perlakuan yaitu: K1(850 ppm), K2 (1050 ppm), K3 (1250 ppm), K4 (1450 ppm). Berdasarkan hasil penelitian pemberian konsentrasi nutrisi Ab-Mix berpengaruh nyata terhadap parameter tinggi tanaman terbaik dengan perlakuan K4 (1450 ppm) dengan tinggi (28,18 cm), jumlah daun (9,61 helai), berat tanaman (43,47 gram), dan berat konsumsi (38,27 gram).
Downloads
References
Anonim. 2015. Membuat Taman Vertikal di Rumah - Tren- ASBINDO – Asosiasi Bunga Indonesia, Mitra Anda dalam Florikultura. Diakses di http://www.asbindo.org/tren/membuat-taman-vertikal-dirumah.pdf. Diakses pada tanggal 27 Oktober 2021, pukul 13.15 WIB
Arsyanti dan Nurul A. 2018. Konsentrasi Nutrisi AB Mix dan Media Tanam terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Selada Merah (Lactuca sativa L.Var.Crispa) dengan Sistem Hidroponik Substrat. Jurnal Produksi Tanaman Vol. 6 No. 8 : 1684-1693.
Aziz, Surung, Buraerah. 2006. Produktivitas tanaman selada pada berbagai dosis posidan-HT. J. Agrisistem 2 (1): 36-42.
Badan Pusat Statistik. 2019. Volume Impor dan Ekspor Sayur Tahun 2019. Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian.
Cahyono, B. 2006. Teknik Budidaya dan Analisis Usaha Tani Selada. CV Aneka Ilmu. Semarang
Chadirin, Y., 2001. Pelatihan Aplikasi Teknologi Hidroponik Untuk Pengembangan Agribisnis Perkotaan. Lembaga Penelitian Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Chasanah, U. 2018. Analisis Pendapatan Usahatani Sayuran Selada Merah dengan Menggunakan Metode Hidroponik (Studi Kasus Usahatani Sayuran Selada Merah dengan Menggunakan Metode Hidroponik Milik Bapak Gleni Hasan Huwoyon). Jurnal Budidaya Tanaman Perkebunan Politeknik Hasnur. 4(2).
FAOSTAT. 2010. Export Value for Vegetabels. Diakses di from http://faostat3.fao.org/home/index.html. pada tanggal 27 Juli 2021.
Hart, Harold., Leslie E, Craine., David J. Hart. 2003. Kimia Organik. Erlangga. Jakarta.
Herwibowo K dan Budiana, N. S. 2014. Hidoponik Sayuran untuk Hobi dan Bisnis. Penebar Swadaya. Jakarta
Hidroponikpedia. 2021. Tabel pH dan konsentrasi ppm untuk sayuran daun diakses. http://hidroponikpedia.com/tabel-ppm-dan-ph-nutrisi-hidroponik/. Pada tanggal 27 juli 2021
Indah ayu lestari. 2022. Pertumbuhan dan produksi tanaman selada (Lactuca sativa) pada berbagai media tanam dan konsentrasi nutrisi pada sistem hidroponik Nutrient Film Technique (NFT). Jurnal Agronida: 8(1).
Indrasari, A dan A. Syukur. 2006. Pengaruh Pemberian Pupuk Kandang dan Unsur Hara Mikro Terhadap pertumbuhan Tanaman Jagung di Tanah Ultisol. Jurnal Ilmu Tanah dan Lingkungan. 6(2).
Irawan, A dan Hanif N. H. 2014. Kesesuaian Penggunaan Cocopeat
sebagai Media Sapih pada Politube dalam Pembibitan Cempaka
(Magnolia elegans (Blume.) H.Keng). Jurnal Wasian Vol. 1, No.2 : 73-76.
Irawan. A. 2003. Hidroponik Bercocok Tanam Tanpa Media Tanah. Bandung.
Istiqomah, S. 2006. Menanam Hidroponik. Azka Press. Jakarta
Lawalata, J. (2011). Pemberian Kombinasi ZPT terhadap Regenerasi Gloxinia Secara Invitro. Journal Exp Life Sci. Vol 1 No. 2. Fakultas Pertanian Universitas Pattimura. Ambon.
