PENGARUH PEMBERIAN PUPUK KOTORAN KERBAU DAN PUPUK UREA TERHADAPPERTUMBUHAN DAN PRODUKSI SORGUM (Sorghum bicolor (L.) Moench)
Abstract
The purpose of this study was to determine the effect of fertilizer application of manure from buffalo and urea fertilizer on the growth and production of sorghum plants, both singly and interactively. The research method used was a Factorial Randomized Design (RCBD), namely Factor K = Buffalo Manure consisting of K0 = Without Giving Buffalo Manure Fertilizer (Control), K1 = 10 tons / ha equivalent to 75 grams / plot, K2 = 20 tons / ha ha is equivalent to 150 grams / plot, K3 = 30 tons / ha is equivalent to 225 grams / plot. Factor U = Urea Fertilizer consists of U0 = Without Giving Urea Fertilizer (Control), U1 = 60 kg / ha is equivalent to 1.13 grams / plant, U2 = 120 kg / ha is equivalent to 2.25 grams / plant, U3 = 180 kg / ha is equivalent to 3.38 grams / plant. Based on research results buffalo dung fertilizer application has a significant influence on the parameters of observing flowering age (56.11 HST), harvest age (112.02 HST), and dry weight of seeds (62.14 grams / plant) with the best treatment on K3 ( 30 tons / ha is equivalent to 225 grams / plot). The use of urea fertilizer also had a significant effect on the parameters of observation of plant height (218.67 cm), harvest age (111.94 HST) and dry weight of seeds (63.25 grams / plant) with the best treatment at U3 (180 kg / ha equivalent to 3.38 grams / plant). The interaction between buffalo dung fertilizer and urea fertilizer gave no significant effect on allobservations.
Downloads
References
DEPKES RI (Departemen Kesehatan Republik Indonesia). 1992. Daftar Komposisi Bahan Makanan. Bhratara. Jakarta.
DEPTAN.2011.Sorgum.http:/www.deptan.go.id/ditjentan/admin/r b/sorgum.pdf. Diakses pada tanggal 29 September 2019.
Dinas Tanaman Pangan Provinsi Riau. 2015. Penerapan Pertanian Organik. Pekanbaru.
Dongoran, D. 2009. Respon pertumbuhan dan produksi jagung manis (Zea mays saccharata Sturt) terhadap pemberian pupuk cair TNF dan pupuk kandang ayam. Skripsi. Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara. Medan. 1- 34 hal.
Dwidjoseputro, D. 1992. Pengantar Fisiologi Tumbuhan. Gramedia. Jakarta.
Gardner, F.P., R.B. Pearce dan R.L. Mitchel. 1991. Fisiologi Tanaman Budidaya (Terjemahan Hermawati Susilo). Universitas Indonesia Press, Jakarta. 428Hlm.
Hanafiah, K. A. N, Napoleon. Ghofar. 2007. Biologi Tanah : Ekologi dan Makrobiologi Tanah : Edisi 1-2. PT. Rajawali Grafindo Persada,Jakarta.
Harjadi,S.S.1984. PengantarAgronomi.Gramedia. Jakarta.
Hoeman. 2012. Prospek Dan Potensi Sorgum Sebagai Bahan Baku Bioetanol. Jakarta Selatan. Pusat Aplikasi Teknologi Isotop dan Radiasi (PATIR) dan Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN).
Irdiana, I.Y. Sugito dan A. Soegianto. 2002. Pengaruh dosisi pupuk organik cair dan dosisi pupuk urea terhadap pertumbuhan hasil tanaman jagung manis (Zea mays saccharata ) Varietas bisi Sweet. Agrivita 24 ( 1).
Jumin, H. B. 2002. Agroekologi: Suatu pendekatan fisiologis. Rajawali Press. Jakarta. 179Hal
Lakitan, B. 2010. Dasar Dasar Fisiologi Tumbuhan. Rajawali Pers. Jakarta.
Lingga, P. 2007. Petunjuk Penggunaan Pupuk. Penebar Swadaya. Jakarta. 163 hal.
Lutfi, M.A. 2007. Pengaruh pemberian beberapa jenis pupuk daun terhadap kadar n dan k total daun serta produksi tanaman cabai besar (Capsicum Annum L.) pada Inceptisol Karang Ploso, Malang. Skripsi. Fakultas Pertanian Jurusan Tanah Program Studi Ilmu Tanah. Universitas Brawijaya.Malang.
Meade, G., S.T.J. Lalor, and T.Mc. Cabe. 2011. An Evaluation of The Combined Usage of Separated Liquid Pig Manure and Inorganic Fertilizer in Nutrient Programmes For Winter Wheat Production. European Journal of Agronomy 34 (2) :62-70.
Partohardjono. 1988. (Buku 1) Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian.Pusat Penelitian dan Pengembangan Pertanian Tanaman Pangan.Bogor
Prasetyo, B.H. dan D.A. Suriadikarta. 2006. Karakteristik, Potensi, dan Teknologi Pengelolaan Tanah Ultisol Untuk Pengembangan Pertanian Lahan Kering Di Indonesia. Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian, Balai Penelitian Tanah. Jurnal Litbang Pertanian.Bogor.
Prawiranata, W. S. Harran & P. Tjondronegoro. 1988. Dasar-Dasar Fisiologi Tumbuhan. Departemen Botani Fakultas Pertanian IPB. Bogor. 313 hal.
Safrizal. 2014. Pengaruh Pemberian Hara Fosfor Terhadap Status Hara Fosfor Jaringan, Produksi dan Kualitas Buah Manggis (Garcinia mangostana L.). J. Floratek 9:22-28.
Sarief, E. S. 1986. Kesuburan dan Pemupukan.
Pustaka Buana. Bandung
Sevindrajuta. 2003. Efek Pemberian Bermacam- Macam Sumber Bahan Organik Dalam Perbaikan Beberapa Sifat Fisika Ultisol Dan Produksi Kedelai. Jurnal. Universitas Muhammadiyah Sumatra Barat.
Soegiman. 1982. Ilmu Tanah. Terjemahan dari Buckman, H. O dan Brady, N. C. The Nature and Properties of soil. Bharata Karya Aksara. Jakarta.
Sudjiati. 1989. Teknik Pemupukkan. Penebar Swadaya. Jakarta.
Suhartono,. 2012. Unsur-unsur nitrogen dalampupuk urea. UPN Veteran Yogyakarta.
Sutedjo, M. Kartasapoetra. 2002. Pengetahuan Ilmu Tanah Terbentuknya Tanah dan Tanah Pertanian Edisi Revisi. Rineka Cipta. Jakarta.
Sutopo, L. 2002. Teknologi Benih. Buku. Rajawali Pres. Jakarta. 238 p.
Phrimantoro. 1995. Pemanfaatan Pupuk Kandang Kanisius. Yogyakarta.
Ulfa, Islan, Syafrinal. 2017. Respon Tanaman Kedelai (Glycine max L. Merril) Terhadap Tinggi Muka Air Tanah Dan Pemberian Dosis Pupuk Majemuk Di Media Gambut. Jurnal. Faperta Universitas Riau. JOM Faperta Vol. 4 No. 2 Oktober2017.
Wawan., S. Sabiham., K. Idris., G. Djajakirana., S. Anwar. 2007. Keselarasan Penyediaan Nitrogen Dari Pupuk Hijau Dan Urea Dengan Pertumbuhan Jagung Pada Inceptisol Darmaga. Bul. Agron. (35) (3)161 – 167. Institut Pertanian Bogor.
Widawati, L.R., Sri Widawati, dan W. Hartatik . 2005. Pengaruh Pupuk Organik, Serapan ham dan Produksi Sayuran Organik. Tanaman.Balai Penelitian Sayur.Lembang. 166hal.
Zulfitri. 2005. Analisis Vareitas dan Polybag Terhadap Pertumbuhan serta Hasil Cabai (Capsicum annum L.) Sistem Hidroponik. Bulletin Penelitian No.8. Jakarta.