ANALISIS P, K DAN Mg KOMPOS TKKS YANG DIKOMBINASIKAN DENGAN KOTORAN SAPI MENGGUNAKAN AKTIVATOR Trichoderma sp. Dan Bacillus sp.

  • Mhd.Wahyudin Heru Pradana Universitas Islam Kuantan Singingi
  • Deno Okalia Universitas Islam Kuantan Singingi
  • A. Haitami Universitas Islam Kuantan Singingi
  • Angga Pramana Universitas Islam Kuantan Singingi
Keywords: Compost, Trichoderma, Bacillus, P, K, Mg

Abstract

The purpose of this study was to analyze the oil palm empty fruit bunches compost fertilizer with cow dung content of phosphorus, potassium, and magnesium using activator Trichoderma sp. and Bacillus sp. The research method used was a Completely Randomized Non-Factorial Design (RAL) consisting of 6 levels of treatment and 3 replications / groups. Treatment A0 = 100% oil palm empty fruit bunch (20 kg) + Trichoderma (100 gr) + Bacillus bacteria (100 ml), A1 = oil palm empty fruit bunch 90% (18 kg) + Trichoderma (100 gr) + 10% cow dung (2 kg) + Bacillus Bacteria (100 ml), A2 = Empty bunches of palm oil 80% (16 kg) + Cow dung 20% (4 kg) + Trichoderma (100 gr) + Bacillus Bacteria (100 ml), A3 = Empty bunches oil palm 70% (14 kg) + 30% cow dung (6 kg) + Trichoderma (100 gr) + Bacillus bacteria (100 ml), A4 = empty palm oil palm bunches 60% (12 kg) + cow dung 40% (8 kg) + Trichoderma (100 gr) + Bacillus bacteria (100 ml), A5 = Oil palm empty fruit bunch 50% (10 kg) + Cow dung 50% (10 kg) + Trichoderma (100 gr) + Bacillus bacteria (100 ml) . All treatments were repeated 3 times. So there are 18 combination experiments. The data were analyzed statistically, with further tests of honest real difference (BNJ) at the 5% level. Based on the results of the study, the analysis of non-factorial CRD design can be concluded that the analysis of oil palm empty fruit bunch compost fertilizer with cow dung on the phosphorus, potassium, and magnesium content using the activator Trichoderma sp. and Bacillus sp have a significant effect on levels of phosphorus (P) and magnesium (Mg). The best treatment is A4 (oil palm empty fruit bunch 60% (12 kg) + Cow dung 40% (8 kg) + Trichoderma (100 gr) + Bacillus bacteria (100 gr)} with phosphorus (P) content of0.42 % and magnesium (Mg) by 0.55%.

References

Boediono. 2002. Pengantar ilmu ekonomi, no. 1 ( Ekonomi Mikro ). BPFE,Yogyakarta.
Daniel, M. 2002. Pengantar ekonomi pertanian. Bumi Aksara. Jakarta.
Hernanto, F. 2003. Ilmu usaha tani.
Peneber swadaya. Jakarta.
Kasim, Syarifuddin. 1997. Petunjuk Praktis Menghitung Keuntungan dan Pendapatan Usahatani, edisi II. Fakultas Pertanian Universitas Lambung Mangkurat. Banjarbaru.
Krisnandhi, S. 2009. Menggerakkan dan membangun pertanian. C.V. Yasaguna.Jakarta.
McEachern, W. (2001).Ekonomi mikro: Pendekatan kontemporer. Jakarta:SalembaEmpat.
Mosher, A. T. 2002.Menggerakkan dan membangun pertanian (Terjemahan oleh Krisnadhi dan B. Samad).Yasaguna.Jakarta.
Mubyarto. (1985). Pendahuluan dalam Mubyarto (ed). 1985. Peluang Kerja dan Berusaha di Pedesaan.Yogyakarta: BPFE dan P3PK UGM.
Mubyarto. 2003. Pengantar ekonomi pertanian. LP3ES. Jakarta.
Partadiredja, A. 2000.Pengantar ekonomi.
BPFE. Jakarta.
Rachmawan. 2001. Komoditas Pertanian Sebagai Sumber Gizi. Modul dasar bidang keahlian. Departemen Pendidikan Nasional, Proyek Pengembangan Sistem dan Standar Pengelolaan SMK, Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan. Jakarta.

Soeharjo, A dan Patong D. 1973. Sendi- Sendi Pokok Ilmu Usahatani. Departemen Ilmu-Ilmu Sosial Ekonomi Pertanian. Fakultas Pertanian. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Soekartawi, Soeharjo A., Dillon J.L, dan Hardaker J.B. 1986.Ilmu Usahatani dan Penelitianuntuk Pengembangan Petani Kecil.Universitas Indonesia. Jakarta.
Soekartawi.(1990). Teori ekonomi produksi dengan pokok bahasan analisis fungsi Cobb Douglas.Jakarta: Rajawali Pers.
Soekartawi.1995. Perberasan di Indonesia Pasca Swasembada dan Refleksi Pertanian.Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan.Jakarta.
Soekartawi.2003. Teori Ekonomi Produksi dengan Pokok Bahasan Analisis Fungsi Cobb-Douglas. Edisi Revisi. PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta
Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Cetakan ke 17.Alfabeta.Bandung. Sukirno, S. 2002. Pengantarteorimikro ekonomi . Raja GrafindoPersada.Jakarta.
Suprihono, B. (2003). Analisis efisiensi usahatani padi lahan sawah di Kecamatan Karanganyar, Tesis Master yang tidak dipublikasikan, UniversitasDiponegoro, Semarang.
Tjakrawiralaksana A. dan Soeriaatmadja
M.C. 1983. Usahatani.Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Jakarta.
Published
2020-02-15