PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD BERBANTU MEDIA AUDIO VISUAL UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR SISWA KELAS VII PADA MATA PELAJARAN PAI DAN BUDI PEKERTI DI SMP NEGERI 3 GUNUNG TOAR KABUPATEN KUANTAN SINGINGI
Abstract
Berdasarkan hasil pengamatan dan wawancara penulis pada kelas VII di SMP Negeri 3 Gunung Toar, masih dijumpai siswa yang kurang menyukai pembelajaran PAI dan Budi Pekerti, masih ada siswa yang bercerita pada saat jam pembelajaran berlangsung, hal tersebut dikarenakan kurangnya minat belajar siswa pada mata pelajaran PAI dan Budi Pekerti sehingga selama proses pembelajaran berlangsung masih ada sebagian siswa yang tidak memperhatikan pembelajaran. Maka penulis menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe STAD berbantu media audio visual. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui apakah Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Berbantu Media Audio Visual dapat meningkatkan minat belajar siswa kelas VII pada mata pelajaran PAI dan Budi Pekerti Di SMP Negeri 3 Gunung Toar.
Metodologi penelitian terdiri dari lokasi penelitian ini di SMP Negeri 3 Gunung Toar Kecamatan Gunung Toar Kabupaten Kuantan Singingi. Subjek penelitian ini adalah satu orang guru PAI dan Budi Pekerti dan seluruh siswa kelas VII 1 di SMP Negeri 3 Gunung Toar yang berjumlah 26 siswa yang terdiri dari 15 orang laki-laki dan 11 orang perempuan. Objek dalam penelitian ini adalah Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Berbantu Media Audio Visual Untuk Meningkatkan Minat Belajar Siswa Kelas VII Pada Mata Pelajaran PAI dan Budi Pekerti Di SMP Negeri 3 Gunung Toar Kabupaten Kuantan Singingi. Teknik pengumpulan data observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisa data adalah PTK yang terdiri dari pra siklus, siklus I, siklus II dan siklus III.
Hasil penelitian ini yaitu dapat meningkatkan minat belajar siswa, dapat dilihat pada pra siklus sebanyak 56 frekuensi indikator minat belajar, siklus I sebanyak 72 frekuensi indikator minat belajar, siklus II sebanyak 109 frekuensi indikator minat belajar, siklus III sebanyak 118 frekuensi indikator minat belajar.