PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA KREDIT DAN PENDAPATAN BANK TERHADAP JUMLAH PENYALURAN KREDIT (Studi Kasus BPR Sawahlunto Sijunjung Tahun 2014-2020)

Abstract

Ketidaksamaan temuan dalam menjelaskan pengaruh tingkat suku bunga kredit dan pendapatan terhadap jumlah penyaluran kredit menjadi alasan peneliti untuk memilih variabel tingkat suku bunga kredit dan pendapatan dan pengaruhnya terhadap jumlah penyaluran kredit karena hal tersebut merupakan hal menarik untuk dikaji lebih lanjut.  Berdasarkan fenomena bahwa, tingkat suku bunga kredit, pendapatan dan jumlah penyaluran kredit pada Kantor Pusat PT BPR Sawahlunto Sijunjung  dari tahun 2014 sampai 2020 mengalami fluktuasi (naik turun), tingkat suku bunga kredit dan pendapatan berpengaruh positif dan signifikan terhadap jumlah penyaluran kredit, artinya jika tingkat suku bunga kredit dan pendapatan meningkat maka jumlah penyaluran kredit akan meningkat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh tingkat suku bunga dan pendapatan bank secara simultan terhadap jumlah penyaluran kredit Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif untuk mengetahui pengaruh tingkat suku bunga dan pendapata terhadap jumlah penyaluran kredit. Populasi dalam penelitian ini adalah Populasi dalam penelitian ini adalah 10 BPR Sawahlunto Sijunjung  dalam tahun 2014- 2020 dan Sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah sampel pada penelitian ini menggunakan total sampling dimana seluruh populasi dijadikan sampel yaitu 10 BPR Sawahlunto Sijunjung selama 7 tahun tahun 2014 –2020. Hasil uji menunjukkan bahwa tingkat suku bunga berpengaruh terhadap jumlah penyaluran kredit t hitung -6,261 >  nilai t tabel 1,99547  dan signifikan 0,000 < 0,05. Pendapatan bank berpengaruh terhadap jumlah penyaluran kredit t hitung 3,240 >  nilai t tabel 1,99547 dan signifikan 0,000 < 0,05. Hasil menunjukkan bahwa tingkat suku bunga dan pendapatan bank secara simultan memiliki pengaruh  terhadap jumlah penyaluran kredit F hitung sebesar 27,190 dengan tingkat signifikasi 0,000, oleh karena probabilitas jauh lebih kecil dari pada 0,05.