PERFORMANS REPRODUKSI NATURAL CONCEPTION DAN LAMA BUNTING KAMBING DI PETERNAKAN PT. BONCAH UTAMA

  • Radiyati Radiyati Program Studi Peternakan FAPERTA UNIKS, Teluk Kuantan
  • Pajri Anwar Dosen Program Studi Peternakan Faperta UNIKS
  • Jiyanto Jiyanto Dosen Program Studi Peternakan Faperta UNIKS
Keywords: Reproductive performance, Natural conception, pregnant for long time, etawa goats

Abstract

This research aims to determine the reproductive performance of the role of goat ettawa based on natural conception and length of pregnancy. Research has been carried out at PT. Boncah Utama is from September to October 2017. The material in this study were 59 mothers of goats ettawa that acted as pregnant mothers in 2015 and 2016. The research method used in the from of survey method the form of marriage and birth data in the PT. Boncah Utama. The variable observed in this study are natural conception and length of pregnancy. The results of the study obtained the value of N/C in 2015 and 2016 is 1 qnd 1, pregnant time for 2015 and 2016 was 163.83 ± 2,18 days and 157.2 ± 2,18 days. The result of the study concluded tha the reproductive performance of ettawa goats in PT. boncah utama was quite good.

References

Achjadi, Kurnia. 2007. Manajemen Pengembangan Bioteknologi Reproduksi pada Kambing.Bagian Reproduksi dan Kebidanan, Fakultas KedokteranHewan, Institut Pertanian. Bogor. [tidak dipublikasikan]

Astuti, M. 2004. Potensi dan keragaman sumber daya genetik Sapi Peranakan Ongole (PO).Loka karya nasional sapi potong. Fakultas Peternakan Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta.

Astuti, M., A. Agus, I.G.S. Budi satria, L.M. Yusiati, dan M.U.M. Anggriani.2007. Peta Potensi Plasma Nutfah Ternak Nasional. Edisi 1, Cetakan 1, Ardana Media, Yogyakarta.

Atabany, A, I. K. Abdulgani, A. Sudono, dan K. Mudikdjo. 2000. Performa produksi, reproduksi, dan nilai ekonomis kambing Peranakan Etawah diPeternakan Barokah. Jurusan Ilmu produksi Ternak. Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor. Volume 1.No.1.hal 1 – 7

Hafez, E.S.E. 2000.Reproduction in farm animals.7th ed. Lea and Febiger, Philadelpia.

Hardjopranjoto H. S .1995. Ilmu Kemajiran pada Ternak.Airlangga University Press. Surabaya.

Kostaman, T., Keman, S., dan Sutama, I. K. 2003.“Penampilan Reproduksi Kambing Peranakan Etawah Betina yang Dikawinkan dengan Kambing Boer Jantan dan Pertumbuhan Anaknya Sampai Sapih”.Tesis. Program Pasca Sarjana, Universitas Gajah Mada. Yogyakarta.No.1. Volume. 2.

Loliwu, Y.A. 2002.“Pengaruh Pemberian Hormon Pregnant Mare Serum Gonadotrophin dan Human Chorionic Gonadotrophin Terhadap Beberapa Sifat Reproduksi Kambing Kacang di Sulawesi Selatan”.Tesis. Program Pasca Sarjana, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta

Mulyono dan Sarwono . 2008. Penggemukan Kambing Potong. Cetakan V. Penebar Swadaya. Jakarta.Murtidjo, B.A., 1993. Memelihara Kambing Sebagai Ternak Ternak Potong dan

Partodihardjo S. 1982. Ilmu Reporoduksi Hewan. Jakarta: Penerbit Mutiara.

Pradhan, R. 2008. Reproductive Disorders in Cattle due to Nutritional Status.Journal of International Development and Cooperation.14 (1): 45-66.

Puja, I K. suatha, I K. heryani, S.S., Susari, N.N. W.,s etiasih, N. L.E.,2010. Embryologi modern. Udayana University press.Denpasar.

Sarastina, T. Susilawati dan G. Ciptadi. 2012. Analisi Beberapa Parameter Motilitas Spermatozoa pada Berbagai Ternak Menggunakan Computer Assisted Semen Analysis (CASA). Jurnal Ternak Troika, 6(2):1-12.

Sarwono, B. 2011. Beternak Kambing Unggul. PT. Penebar Swadaya. Jakarta..

Sodiq, A., 2011. Analisis kawasan usaha pengembangbiakan dan penggemukan sapi potong berbasis sumberdaya lokal pedesaan untuk program nasional Agripet Vol 12, No.1, April 2012 33 percepatan swasembada daging sapi. J. Agripet, 11(1):22-28.

Sosroamidjojo, S. dan Soeradji. 1990. Peternakan Umum. Jakarta: Yasaguna.

Sutama, I. K., R. Dharsana, B. Setiadi, U. Adiati, RSG. Sianturi, IGM. Budiarsana, Hartono dan A. Anggraeni.2000. Respon Fisiologi danProduktivitas Kambing Peranakan Etawa yang Dikawinkan denganKambing Saanen.Buku II. Penelitian Ternak Ruminansia Kecil. PP. 49-63. Balai Penelitian Ternak, Pusat Penelitian dan Pengembangan Peternakan, Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Bogor.

Suryatiningrum, C. 2009. “ Prediksi Potensi Bibit Kambing Peranakan Etawah diWilayah Bibit Dusun Argosuko Desa Argoyuwono Kecamatan Ampel gading Kabupaten Malang”. Skripsi. Fakultas Peternakan, Universitas Brawijaya, Malang.

Toelihere, M.R. (1979), Fisiologi Reproduksi pada Ternak, Penerbit Angkasa, Bandung.

Wahyuningsih, A., D.M. Saleh dan Sugiyanto. 2013. Pengaruh Umur Pejantan dan FrekuensiPenampungan Terhadap Volumedan Motilitas Semen Segar Sapi Simmental di Balai Inseminasi Buatan Lembang. Fakultas Peternakan Universitas Jendral Soedirman. Jurnal Ilmiah Peternakan, 1(3):947-953.

Published
2021-04-28